Begitu indah dikala generasi-generasi muslim semenjak dini sudah di sirami dengan pengetahuan Islam, maka dia akan mengenal apa itu Islam, Iman, dan Ihsan atau juga disebut dengan Rukun Iman, Rukun Islam, dan Ihsan.
"Suatu ketika, kami (para sahabat) duduk di dekat Rasululah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tiba-tiba muncul kepada kami seorang lelaki mengenakan pakaian yang sangat putih dan rambutnya amat hitam. Tak terlihat padanya tanda-tanda bekas perjalanan, dan tak ada seorang pun di antara kami yang mengenalnya. Ia segera duduk di hadapan Nabi, lalu lututnya disandarkan kepada lutut Nabi dan meletakkan kedua tangannya di atas kedua paha Nabi, kemudian ia berkata :
Dia bertanya lagi: “Beritahukan kepadaku tentang ihsan”.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,
Dari ketiga hal tersebut para santri akan mengenal hanya Allah yang harus di sembah, Muhammad sebagai Rasulullah, Al Quran dan Sunah sebagai pegangan petunjuk bagi hidupnya. Itu adalah harapan bagi kami segenap Pembinan dan Guru TPQ Izzatidin, semoga santri-santri TPQ Izzatidin akan mengaplikasikan apa yang mereka ketahui..امين
Sebagaimana Umar bin Khaththab Radhiyallahu anhu berkata :
"Suatu ketika, kami (para sahabat) duduk di dekat Rasululah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tiba-tiba muncul kepada kami seorang lelaki mengenakan pakaian yang sangat putih dan rambutnya amat hitam. Tak terlihat padanya tanda-tanda bekas perjalanan, dan tak ada seorang pun di antara kami yang mengenalnya. Ia segera duduk di hadapan Nabi, lalu lututnya disandarkan kepada lutut Nabi dan meletakkan kedua tangannya di atas kedua paha Nabi, kemudian ia berkata :
“Hai, Muhammad! Beritahukan kepadaku tentang Islam.”
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,
”Islam adalah, engkau bersaksi tidak
ada yang berhak diibadahi dengan benar melainkan hanya Allah, dan
sesungguhnya Muhammad adalah Rasul Allah; menegakkan shalat; menunaikan
zakat; berpuasa di bulan Ramadhan, dan engkau menunaikan haji ke
Baitullah, jika engkau telah mampu melakukannya,”
lelaki itu berkata,”Engkau benar,”
maka kami heran, ia yang bertanya ia pula yang membenarkannya.
Kemudian ia bertanya lagi:“Beritahukan kepadaku tentang Iman”.
Nabi menjawab,”Iman adalah, engkau beriman kepada Allah; malaikatNya; kitab-kitabNya; para RasulNya; hari Akhir, dan beriman kepada takdir Allah yang baik dan yang buruk,”
Nabi menjawab,”Iman adalah, engkau beriman kepada Allah; malaikatNya; kitab-kitabNya; para RasulNya; hari Akhir, dan beriman kepada takdir Allah yang baik dan yang buruk,”
ia berkata,“Engkau benar.”
Dia bertanya lagi: “Beritahukan kepadaku tentang ihsan”.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,
”Hendaklah engkau beribadah kepada
Allah seakan-akan engkau melihatNya. Kalaupun engkau tidak melihatNya,
sesungguhnya Dia melihatmu.” .... (HR Muslim, no. 8)
Dari ketiga hal tersebut para santri akan mengenal hanya Allah yang harus di sembah, Muhammad sebagai Rasulullah, Al Quran dan Sunah sebagai pegangan petunjuk bagi hidupnya. Itu adalah harapan bagi kami segenap Pembinan dan Guru TPQ Izzatidin, semoga santri-santri TPQ Izzatidin akan mengaplikasikan apa yang mereka ketahui..امين
Hati-hati wahai orang tua !!!...Ya itulah setidaknya dalam وَتَوَاصَوْابِالْحَقِّ menasehati dalam kebenaran.
Kenapa ?...
Karena sekolah bukanlah tempat untuk menitipkan anak
Karena sekolah bukanlah tempat untuk mengisi kekosongan waktu anak
Karena sekolah formal maupun non formal bukanlah inti dari pendidikan
Ingat sekolah hanyalah sebagai pendukung tempat untuk belajar dalam proses belajar untuk mengetahui apa yang belum diketahui dan kami segenap Guru akan berjuang semaksimal mungkin untuk membimbing anak anda.
Anak-anak lebih banyak meluangkan waktu bersama orang tua, maka dari itu siramilah mereka dengan akhlah yang Islami, dan perhatikan mereka pada saat berinteraksi dengan lingkungannya sekitar.
Jagalah dia agar tidak terkena virus yang menghancurkan masa depan mereka
Karena mereka adalah aset agama Islam, aset bangsa, aset keluarga, dan Invenstasi anda kelak
Semoga mereka kelak akan menjadi anak yang berbakti kepada orang tua, tidak mengeluarkan kata-kata yang kasar, selalu mendo'akan kedua orang tuanya disaat masih hidup ataupun sudah meninggal.
FOTO-FOTO KEGIATAN TPQ IZZATIDIN
1. Penampilan santri dalam membacakan surat-surat pendek dengan di dampingi guru Muhamad Ali
2. Kegiatan TPQ Izzatidin dalam memperingati Tahun Baru Hijriah yang di gabung dengan PAUD Melati
3. Penampilan Group Marawis TPQ Izzatidin dalam pengajian bulanan
4. Suasana santri dalam Pengajian Bulanan TPQ Izzatidin
5. Praktek sholat yang langsung di bimbing oleh guru Robiah Adawiyah, S.Pd.I
